![]() |
Source: www.diynetwork.com Kalau toiletnya bersih kan nyaman |
Sejak kecil saya termasuk orang yang pilih-pilih saat harus masuk ke toilet, terutama toilet umum. Kalau melihat toilet umum yang kondisinya tidak bersih dan jorok, saya akan lebih memilih menahan keinginan Buang Air Kecil (BAK) dan tidak banyak minum supaya aman dari rasa ingin “pipis”. Karena saya merasa tidak nyaman jika harus masuk ke toilet umum yang banyak “jejaknya”. Apalagi saya pernah mengalami kejadian yang tidak mengenakkan, yaitu masuk ke toilet yang didalamnya belum disiram setelah buang air kecil, terlihat dari warna kuningnya yang bertebaran di lantai kamar mandi. Iyuuuuh.
Akibat sering menahan buang air kecil saya jadi beberapa
kali mengalami anyang-anyangan. Mengalami anyang-anyangan tentu rasanya sangat
tidak nyaman. Harus berkali-kali keluar masuk toilet tapi rasanya tetap saja
belum tuntas ditambah dengan sakit saat buang air kecil. Rasanya sampai pengen
nangis kalau dilanda anyang-anyangan.
Salah satu solusi yang duluuuu sekali pernah saya lakukan
saat mengalami anyang-anyangan adalah mengikat jempol kaki dengan karet. Entah darimana
solusi ini muncul, pokoknya dulu sih saya nurut aja ketika tau itu sebagai
salah satu solusinya. Dan ajaibnya kadang
memang betul mengikat jempol dengan karet bisa mengalihkan keinginan saya untuk kencing berkali – kali. Tapi akibatnya
jempol kaki saya jadi membiru dan dingin, setelah dilepas karetnya ya jadi
kepengen kencing lagi.
Salah satu penyebab anyang-anyangan yang saya dan juga 5 dari 10 orang wanita alami adalah
karena memiliki kebiasaan sering menahan buang air kecil, terutama saat
melakukan perjalanan panjang. Karena tau sendiri kan kalau melakukan perjalanan
panjang, otomatis pilihan toilet umum yang tersedia adalah yang ada di SPBU atau
rumah makan yang kondisi kebersihannya tentu berbeda dengan toilet dirumah
kita sendiri.
Selain itu ada beberapa hal lain yang juga dapat menyebabkan
anyang-anyangan, seperti:
- Sering menahan Buang Air Kecil (paling sering
saya lakukan)
-
Bakteri E.Coli yang masuk kedalam saluran kemih
-
Bakteri Chlamydia yang masuk kedalam saluran
kemih saat wanita mengalami keputihan
-
Kurang menjaga kebersihan sebelum &
sesudah berhubungan (ini juga sih hehe)
-
Kurang minum air putih yang menyebabkan
dehidrasi sehingga produksi urin menurun
-
Penggunaan alat KB pada wanita
-
Cara membasuh yang salah saat BAB
-
Sering berendam dalam bak/bathub saat mandi
Menghindari
Anyang-Anyangan
Kalau dulu saya hanya tau cara menghindari anyang-anyangan adalah
mengikat jempol dengan karet, sekarang tidak lagi dong. Karena setelah membaca
beberapa info ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menghindari
anyang-anyangan, seperti:
-
Tidak menahan Buang Air Kecil
-
Menjaga kebersihan saat BAK atau saat ke toilet
-
Rajin mengganti pakaian dalam
-
Membasuh organ intim sebelum & sesudah
berhubungan suami istri
-
Minum air putih yang cukup
-
Selalu kontrol alat KB secara rutin
-
Membasuh yang benar setelah melakukan BAB (dari
depan ke belakang)
-
Tidak menggunakan celana dalam terlalu ketat
-
Mandi dengan air mengalir
-
Sering mengkonsumsi buah Cranberry
Uri-cran Sebagai Solusi
Anyang-Anyangan
Salah satu solusi untuk mengindari anyang-anyangan adalah
dengan sering mengkonsumsi buah cranberry yang banyak ditemukan di Amerika
bagian Utara atau Kanada. Buah yang biasanya tumbuh liar ini memiliki
antioksidan yang disebut dengan proanthocyanidins yang dapat mencegah
pertumbuhan bakteri penyebab Infeksi Saluran Kemih. Selain itu antioksidan pada
buah ini juga dapat membuat bakteri tidak dapat menempel pada saluran kemih,
sehingga mencegah bakteri menularkan infeksi.
Yang jadi pertanyaan adalah bagaimana kita bisa
mendapatkan buah Cranberry untuk memperoleh manfaat yang terkandung didalamnya?
Apa iya harus mencari ke Amerika atau Kanada sana?
![]() |
Buah Cranberry |
Boleh sih kesana kalo punya budget lebih dan sekalian
jalan-jalan. Tapi kalau nggak punya budget untuk pergi kesana cukup dengan mengkonsumsi
URI-CRAN yang berisi ekstrak buah
cranberry, maka kita dapat memperoleh manfaat dari buah cranberry.
URI-CRAN ini
memiliki 2 jenis produk, yaitu kapsul dan bubuk (Uri-cran Plus). Jika kita
sedang berpergian dan ingin yang praktis, maka bisa memilih Uri-cran kapsul agar
mudah dibawa dan dikonsumsi kapan saja. Tapi jika kita sedang ingin merasakan
sesuatu yang segar, maka bisa mencoba Uri-cran Plus yang berbentuk serbuk. Cukup
seduh dengan air, maka kita bisa merasakan segarnya ekstrak buah cranberry.
atau obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinis dan uji klinis bahan baku serta produk jadinya telah di standarisir (Badan POM. RI., 2004 ). Hal inilah yang menjadikan Uri-cran merupakan salah satu produk yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan juga anak-anak.
![]() |
Uri-cran Kapsul Komposisi: 250 mg Ekstrak Cranberry Sediaan: Kapsul Dosis: 1-2 Kapsul / Hari Isi per Box: 30 Kapsul / Box |
Jadi sekarang nggak perlu ikat jempol dengan karet lagi untuk
bebas dari anyang-anyangan.
Waktunya mengucapkan bye bye buat karet di jempol kaki dan hallo
Uri-cran yang praktis dan menyegarkan.
Cheers,
Noriko Reza
Rasanya enak seperti jus ya. Anyang2an paling sering menyerang wanita nih.
BalasHapusbetul mbak, makanya saya selalu sedia Uricran dirumah
Hapussemoga gak kena deh penyakit anyang anyangan ini
BalasHapusbener mbak, kalo anyang-anyangan nggak nyaman rasanya
HapusSaya malah baru tahu kalau ngiket jempol pakai karet bisa meredakan anyang2an hehehe. untung skrg sudah ada yang praktis ya Mbak
BalasHapusuntung ya ada uricran...jadi praktis tinggal glek udah lancar ya mbak .....
BalasHapus