Sabtu, 06 Mei 2017

Menginap di De Laxston Hotel by Quins Jogjakarta

Malam kedua di Jogjakarta saya dan si mas memutuskan untuk pindah hotel. Bukan karena bermasalah dengan hotel yang sebelumnya, tapi karena keesokan harinya si mas ada kegiatan di salah satu perguruan tinggi di Jogja, sehingga kami ingin memilih hotel yang lokasi nya lebih dekat perguruan tinggi tersebut. Dan sebetulnya kegiatan inilah yang menjadi agenda utama si mas ke Jogja, sedangkan saya agenda utamanya hanya “menemani” si mas hehe.

Hotel yang kami pilih untuk tanggal 24-25 April di Jogja adalah de Laxston Hotel yang berlokasi di jalan Urip Sumoharjo No. 139 A Jogjakarta. De Laxston ini termasuk hotel bintang 3 sama dengan Grage Ramayana Hotel yang kami pilih sebelumnya. Masih sama seperti sebelumnya, kami pun memesan kamar hotel melalui aplikasi booking hotel di smart phone dan memilih kamar tipe deluxe dengan 1 ranjang besar, tanpa sarapan.

Suasana Lobi de Laxston Hotel
Sayangnya ketika kami check in di hotel, lagi-lagi kamar deluxe dengan ranjang besar yang kami inginkan tidak bisa dipenuhi dengan alasan sudah penuh. Dan sebagai kompensasinya, pihak hotel meng-upgrade tipe kamar kami dari deluxe menjadi executive twin room. Selain itu pihak hotel juga menawarkan untuk mengubah posisi ranjang supaya bisa digabungkan. Aaah si mbak hotel tau aja kalo kita suami istri beneran JJJ

Setelah menyelesaikan urusan check in dengan receptionist, saya dan si mas kemudian menuju ke lantai 2 tempat kamar kami telah disiapkan. Dan benar saja, 2 ranjang single yang biasanya terpisah dengan meja kecil di bagian tengahnya sekarang sudah digabungkan. Terima kasih De Laxston.

Menyelesaikan Urusan Check In dengan Receptionist yang Ramah
Akhirnya Kami Bisa Bobok Bareng :)

Secara umum, fasilitas kamar executive di de Laxston Hotel tidak jauh berbeda dengan kamar deluxe yang kami tempati di hotel sebelumnya. Perbedaan terlihat hanya pada adanya sofa tambahan di salah satu sudut kamar lengkap dengan hiasan lampu serta ukuran ruangan yang lebih besar tentunya. Selain itu jika di kamar sebelumnya pada meja tidak tersedia lampu baca, di kamar ini disediakan lampu baca pada meja kerjanya. Jadi si mas bisa kerja dengan nyaman dengan tambahan lampu baca itu.

Meja Kerja Lengkap dengan Lampu nya

Salah Satu Sudut Kamar Hotel yang Dilengkapi dengan Sofa dan Lampu

MANDI DENGAN AIR DINGIN

Hal pertama yang ingin saya lakukan setelah masuk ke kamar hotel adalah mandi dengan air dingin. Iya karena sebelum datang ke hotel, saya dan si mas sempat jalan-jalan di sekitar Malioboro dan pasar Bringharjo dengan sepeda motor yang kami sewa sejak pagi.

Kebetulan hari itu cuaca Jogja sedang cerah ceria, ditambah hari itu adalah hari terakhir liburan, jadi bisa dibayangkan dong bagaimana ramainya jalanan disiang hari ditambah dengan pancaran sinar matahari dan asap dari kendaraan bermotor.

Nggak hanya itu saja, setelah berpanas-panasan di jalan, saya dan si mas mampir ke pasar Bringharjo untuk melihat-lihat kain batik, karena kami pikir sudah nggak terlalu ramai mengingat hari ini adalah hari terakhir libur. Asumsi kami, nggak mungkin jadwal belanja diletakkan di hari terakhir, karena pasti tidak akan cukup waktu untuk belanja nya kan.

Eh tapi ternyata kami SALAH. Pasar Bringharjo masih PENUH dengan rombongan ibu-ibu yang berbelanja dengan kecepatan tinggi. FIUH pasar Bringharjo jadi PANAS, PENGAP, dan penuh dengan aroma-aroma yaaaang ….ya begitulah ya JJ

Jadi nggak mungkin nggak mandi kan setelah masuk kamar hotel.

Shower dengan Air Hangat & Dingin

Awalnya saya berniat mandi dengan shower air dingin, tapi karena ternyata kondisi kamar yang dingin membuat saya jadi memutar kran shower ke air hangat. Dengan pancaran shower di kamar mandi hotel yang cukup kencang, saya jadi berasa sedang dipijit ketika mandi. Lumayan membuat tubuh jadi segar kembali setelah sebelumnya penuh dengan keringat, bau matahari dan asap kendaraan J

Perlengkapan Mandi yang Disediakan oleh Hotel

TEH, KOPI & GULA

Setelah menikmati mandi dengan air hangat, saya kemudian melanjutkan aktifitas dengan menyeduh secangkir teh hangat dengan creamer yang telah disediakan oleh pihak hotel. Sama seperti di hotel sebelumnya pada area mini bar juga tersedia 2 botol air mineral, 2 sachet teh, 2 sachet gula (lagi), 2 sachet kopi dan creamer.

Meja Panjang yang Dilengkapi dengan Air Mineral, Kopi, Teh & Gula

LOBI HOTEL

Bagian yang paling saya suka dari de Laxston Hotel ini adalah lobinya. Karena lobinya cukup luas dilengkapi dengan sofa-sofa yang empuk dengan meja panjang. Jadi membuat tamu nyaman saat harus menunggu proses check in atau check out maupun saat harus menunggu jemputan. 

Sayangnya di bagian lobi ini tidak tersedia AC, sehingga saat siang hari di lobi hotel terasa sedikit gerah.




Suasana Lobi de Laxston Hotel yang Dilengkapi dengan Sofa Berwarna-Warni

Cheers,


Noriko Reza

Tidak ada komentar:

Posting Komentar